Rabu, 11 September 2013

Berjuang Hidup, Wanita Ini Pijat Klien Pakai Payudara

Foto: Facebook

Memijat adalah terapi alami yang dapat menyegarkan tubuh. Biasanya, pemijatan dilakukan dengan tangan atau alat khusus, potongan kayu atau alat pijat elektronik lainnya. Wanita ini bisa dikatakan unik, dia memijat klien memakai payudara.

Punya Sertifikat Memijat

Nama wanita ini adalah Kristy Love, usianya 34 tahun. Dari foto di atas, Anda pandangan Anda pasti langsung tertuju pada bagian dadanya. Kristy mengatakan bahwa ukuran payudaranya 48NN. Anda mungkin mengira hal ini sebagai lelucon, tetapi Kristy serius dengan profesinya, dia memiliki sertifikat resmi sebagai seorang terapis di Atlanta, dilansir oleh Huffingtonpost.com, Selasa .

Klien Kristy bisa memilih ingin dipijat dengan cara biasa atau dengan cara yang unik, yaitu memakai kedua payudaranya. Jika klien ingin mendapat pijatan payudara, dia harus mengeluarkan uang lebih banyak, sebesar $ 300 atau sekitar Rp 3 juta per jam. Pijat memakai payudara dapat membuat tubuh segar dan tetap fokus.

Dulu Malu Punya Payudara Besar dan Tidak Dapat Kerja

Banyak wanita ingin punya payudara besar, namun pemilik payudara yang sangat besar justru mengalami banyak masalah. Hal ini terjadi pada Kristy, dulu dia malu memiliki payudara besar. Setelah menyelesaikan sekolah kecantikan, tidak ada salon dan klinik kecantikan yang mau menerima Kristy, karena ukuran payudaranya yang terlalu besar dan merugikan.


Kristy Love | Foto: facebook.comKristy Love | Foto: facebook.com

"Saya malu karena tubuh saya begitu besar," ujar Kristy pada Daily Mirror, "Namun ketika saya menyadari bahwa payudara bisa digunakan untuk memijat, saya menuliskan iklan dan telepon saya mulai berdering menerima klien," lanjutnya.

Pijat Memakai Payudara Menimbulkan Kontroversi

Selama ini, belum ada laporan dari klien yang mengalami masalah selama dipijat. Namun, terapi ini dianggap menebar reputasi buruk dalam hal terapi pijat. Michelle Rozzen , terapis pijat berlisensi di Los Angeles mengatakan bahwa apa yang dilakukan Kristy lebih bermakna sensual dibanding pemijatan. Aktivitas ini dianggap tidak pantas dan ilegal.

"Di sekolah pijat, kami tidak diajarkan melakukan seperti yang dilakukan Kristy," lanjut Michelle Rozzen.

Sumber: vemale.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar