Kamis, 14 April 2011

Lima Langkah Cegah Serangan Jantung Koroner

 

PENYAKIT  jantung koroner saat ini menempati urutan nomor satu penyebab kematian di dunia, demikian juga di Indonesia. Kita mesti waspada.

Saat ini masyarakat Indonesia sudah tak asing lagi dengan makanan fastfood yang sangat tinggi kalori dan lemak yang menjadi salah satu sebab penyakit jantung koroner.  Sayangnya masyarakat Indonesia sangat bisa menerima makanan fastfood tersebut dan tidak dapat disangkal karena dapat diterima oleh lidah masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu perlu  disadari benar pentingnya mencegah penyakit tersebut. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah serangan jantung koroner adalah:

Hindari makanan berlemak. Ma­kanan yang memiliki tingkat lemak yang tinggi/berlebihan (seperti junk food, sea food, susu berlemak tinggi,  go­reng-gorengan, dan sebagainya) dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Kondisi tersebut memudahkan terjadinya sumbatan dan serangan jantung.

Hindari obesitas (kelebihan berat badan). Berat badan berlebih sering menjadi penyebab dari hipertensi dan tingginya kolesterol dalam darah. Se­seorang yang  memiliki berat badan berlebih lebih rentan terkena resiko jika dibandingkan dengan yang memiliki berat badan ideal. Selain itu, penderita beresiko terkena masalah kesehatan lainnya seperti kencing manis, stroke, dan kerapuhan tulang.

Hindari merokok. Dengan merokok, racun yang ada di dalamnya juga ikut masuk ke dalam tubuh. Selain itu, me­rokok dapat menurunkan kadar HDL (High Density Lipoprotein), yaitu kolesterol yang baik. Dengan demikian, resiko serangan jantung pun bertambah.

Kontrol tekanan darah. Jika seseorang memiliki tekanan sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan diastolik di atas 90 mmHg, maka ia dapat dinyatakan menderita tekanan darah tinggi. Dan ia akan beresiko terkena serangan jantung, karena pembuluh darah arteri menjadi rusak bila darah dipompa de­ngan tekanan tinggi dalam jangka waktu bertahun-tahun. Di jantung, pembuluh darah arteri yang rusak akan menyempit dan mempermudah terjadinya pembekuan, sehingga peredaran darah  tersumbat dan timbul serangan jantung. Menurunkan tekanan darah dapat dilakukan dengan mengurangi berat badan, mengurangi konsumsi garam, berhenti minum alkohol, dan jauhkan diri dari makanan yang berkolesterol tinggi.

Berolahraga secara teratur. Berolahraga secara teratur dapat membantu melin­dungi tubuh dari serangan jantung. Frekuensi dan lama latihan secara teratur memberi dampak positif bagi tubuh. Hindari ber­olahraga dengan cara yang berlebihan, karena justru dapat menambah beban jantung. dan akibatnya bukan manfaat yang didapat tetapi petaka yang datang, karena tidak mengindahkan cara yang benar untuk berolah raga. (*)



 


Mau booking tiket pesawat sekaligus menjadi agen penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, dan cepat? KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar